Sikat Gigi Saat Berpuasa

Alhamdulillah tak terasa sudah seminggu kita menjalani ibadah puasa, insyaallah puasanya masih kuat ya. Berpuasa di bulan Ramadhan adalah hal yang wajib dilakukan karena termasuk dalam rukun islam selain menunaikan sholat lima waktu dan mengeluarkan zakat.
Berpuasa pada hakikatnya adalah menahan diri dari sesuatu yang membatalkan puasa sejak terbitnya fajar (adzan subuh) sampai terbenamnya matahari (adzan maghrib).

Oleh karena itu ada waktu khusus dimana kita hanya diperbolehkan menyikat gigi agar hukum berpuasa tidak menjadi makruh. Hal yang menyebabkan makruh adalah secara tak sengaja tertelan air saat sikat gigi.

Waktu yang baik bersikat gigi

Menurut pendapat ulama , anjuran waktu sikat gigi yang terbaik saat berpuasa adalah ketika sebelum adzan subuh, sehabis maghrib (berbuka) dan sebelum tidur. Akan tetapi jika dirasa masih terasa ada sisa sisa makanan yang tersangkut di sela gigi ataupun bau mulut yang cukup mengganggu karena kondisi mulut yang tidak baik (sakit gigi berlubang / asam lambung) , maka ulama pun memperbolehkan akan hal ini.

Akan lebih baik kiranya bagi yang tidak punya masalah dengan bau mulut yang terganggu untuk menahan sikat gigi hingga waktu yang telah ditentukan. Bukankah Allah SWT telah menjanjikan akan ada pahala untuk 'bau mulut'nya orang orang yang menjalankan ibadah puasa secara khusyuk.

Sikat gigi dengan bersiwak

Sikat gigi dengan bersiwak

Siwak dapat membersihkan mulut dan mendapatkan keridhaan bagi Rabb". (HR: Ahmad, irwaul ghalil no 66 

Siwak atau Miswak, adalah akar dari pohon Salvadora Persica yang dipercaya sejak dulu untuk membersihkan gigi dan mulut. Siwak mempunyai ciri khas memberikan rasa pedas di mulut, karena di dalamnya terdapat zat antibakteri. Siwak bermanfaat membersihkan, menyehatkan dan membersihkan gigi. Memakai siwak hukumnya sunnah , yang artinya dikerjakan berpahala dan tidak dikerjakan pun tidak berdosa. Namun karena ini adalah sunnah-nya nabi akan lebih baik jika kita mengamalkannya.
Bersiwak bisa dilakukan sepanjang hari karena tidak ada unsur air yang terdapat di dalamnya

Apabila tidak bisa menemukan siwak di sekitar kita, maka bisa menggantinya dengan pasta gigi berbahan dasar siwak. Saat ini sudah ada pasta gigi yang berbahan dasar siwak dan insyaallah halal. Tetapi karena bahan dasarnya pasta, sikat gigi hanya bisa dilakukan sesuai dengan anjuran ulama yang saya sebutkan tadi.

Yah memang anjuran ulama ini mungkin saja berbeda beda pemahamannya dengan ulama lainnya. Intinya sih menjaga kebersihan mulut adalah yang utama, dengan syarat tidak mengganggu syarat sah berpuasa dengan menghidupkan hal yang sunnah.

#9thdayRamadhanChallenge