Writing Blog Class bersama Blogger SUMUT
![]() |
Sumber : @bloggersumut |
Sebelumnya selama bertahun tahun mempunyai blog, menghilang dan kembali ngeblog lagi sempat tidak terbersit sedikit pun untuk mengikuti sebuah komunitas.
Dulu saya pikir untuk apa berkomunitas, toh blog saya ini hanya sekedar berisi curhatan, luapan emosi dan informasi gak penting, jadi untuk apalah saya bercapek capek ria untuk mencari sebuah komunitas untuk blog.
Akhirnya selama bertahun tahun, secara otodidak, dari sebuah buku ataupun searching di internet saya mempelajari sendiri untuk mengedit html layout blog hingga tak jarang sering begadang karenanya, akibat tak mengerti dan mata pun hampir dibuat juling. Juga mempelajari SEO agar artikel saya yang gak seberapa penting berada di laman teratas mbah Google.
Namun ternyata belajar sendiri itu malah tidak membuat saya pintar, ilmu hanya sedikit yang saya serap, malah yang ada salah kaprah.. Yah mungkin saya orangnya tak pintar jika belajar sendiri. Saya butuh komunitas. Awalnya menyangkal bahwa saya tak butuh, ngapainlah abisin energi aja, aih sombongnya saya.
![]() |
Bener juga ya, hmm menyesalkah? Sumber : ayaocha.com |
Baca juga : Blogger Part Time atau Full Time?
Komunitas Blog buat apa ?
Kemudian saya masuk ke komunitas Blogger Perempuan Network , Kumpul Emak Blogger dan Estrilook.Komunitas blog buat saya adalah untuk menambah ilmu dan menambah jaringan pertemanan di dunia maya baik teman sosmed maupun teman blog, menambah pageviews dari program blog walking dan setor artikel, juga istilah istilah SEO dan per-bloggingan yang selama ini tidak saya ketahui dengan baik.
Ada yang berkata, jika ilmu masih belum cukup kau dalami, maka carilah ilmu baru lagi agar kau puas dan kau mengerti. Tiba tiba saya haus dengan ilmu. Tapi bukan sekedar ilmu yang ingin saya dapati, saya butuh ilmu itu untuk segera dipraktekkan, dilatih agar benar dan bertatap muka kalau memungkinkan.
Sewaktu akan pindah dari kota kecil di Sumatera Selatan menuju kota Medan, hati kecil pun berkata alangkah baiknya jika saya ikut komunitas yang sifatnya offline di kota Medan nanti agar ilmu bisa bertambah dan juga hubungan silaturahmi antara blogger. Akhirnya saya pun memutuskan untuk mencari komunitas tersebut lewat dunia maya dan media sosial, kenapa dua duanya? Kenapa tidak satu saja, ya karena saya ingin mendapatkan informasi yang akurat tentang keberadaan komunitas tersebut.
Komunitas Blog yang baik seperti apa?
Didapatlah nama komunitas tersebut dan rupanya komunitas ini sudah lama terkenal di kota Medan, saya pikir kalau komunitas yang sudah lama pasti lebih enak untuk bergabung. Namun ternyata saya salah, ada beberapa kebijakan yang ditetapkan untuk menjadi anggota komunitas. Itu berarti ada beberapa tahapan untuk saya bisa menjadi bagian dari komunitas tersebut. Juga tidak lantas otomatis menjadi anggota dengan hanya daftar dan melampirkan email serta link sosmed layaknya komunitas blogger online yang dengan mudahnya kita bisa menjadi anggota komunitas.Hmm..saya sebenarnya tidak keberatan tetapi juga tidak paham apakah hanya komunitas ini saja yang melakukan kebijakan tersebut atau komunitas di daerah lain pun menerapkan hal yang serupa untuk menjaring anggota yang berkualitas, mumpuni dan jago di bidangnya. Jika demikan oh ayolah, bagaimana dengan blogger pemula yang awam tidak tau menau tentang dunia perbloggingan sementara ia mempunyai kemampuan menulis yang baik tetapi ia tidah punya wadah untuk belajar.
Oke, kita kesampingkan dulu bahwa ada juga fakta orang yang memanfaatkan menjadi seorang blogger untuk mendapatkan barang yang sifatnya gratis sementara ia sendiri malas untuk mereview barang gratis yang ia dapatkan, alias 'blogger bodrex' seperti kata bang alfi si pemilik blog bocah udik.com . Tidak, tidak semua blogger mempunyai mental seperti itu kan, karena dengan sendirinya ia telah merendahkan pekerjaannya sendiri sebagai seorang blogger. Kalau ketemu nanti kita lapor saja ke dewan blogger nasional, sepakat? sudah ada apa belum DBN ini ya (tapi kenapa seperti nama grup MLM ya?
![]() |
Blogger Sumut kelas perdana Sumber : @bloggersumut |
Kemudian tanpa menghentikan langkah saya terus mencari komunitas lain yang masih menerima saya 'apa adanya' ini sebagai bagian dari komunitas tanpa embel embel sebagai blogger senior/blogger terkenal. Sebuah nama Blogger Sumut diketik dalam sebuah kotak pencarian, yang keluar hanyalah sebuah nama akun di Instagram pada nomor urut pertama halaman Google. Sebuah komunitas yang baru dibentuk akhir tahun 2018 lalu, meskipun masih 'bayi' Blogger Sumut mempunyai orang orang terbaik di bidangnya.
Baca juga : Ibu, berhenti kerja bukan akhir segalanya
Singkat kata setelah add pertemanan kemudian melakukan DM, hanya sebentar saja chat dengan admin Blogger Sumut, voila saya langsung diterima begitu saja sebagai bagian dari komunitas. Ibarat sebuah cinta tanpa syarat yang membuat hati jadi berbunga bunga, seperti itulah hati saya waktu itu sangat senang karena akhirnya bisa dengan mudah bergabung tanpa sebuah syarat apa pun.
Bergabung dengan seluruh anggota blogger Sumut pada perjumpaan keempat pertemuan Writing Blog Class yang mereka adakan dan itu adalah pertemuan pertama saya dengan mereka. Suasana hangat dan penuh dengan tangan terbuka membuat saya pun gembira mengikuti kelas blogging tersebut sampai akhir acara dengan ditutup oleh foto bersama.
Begitupun juga pada pertemuan kedua saya yang selama acara berlangsung lancar dan seru, dari blogger yang tinggal di Lau Dendang Deli Serdang sampai blogger yang tinggal di kota Stabat Langkat pun datang di pertemuan ini. Hingga akhir acara pun tak ingin pulang karena betah dengan materi yang dibawakan. Semoga di pertemuan selanjutanya juga seperti ini :)
Komunitas Blog pentingkah?
![]() |
WBC blogger sumut 2 (pertemuan kelima wbc) Sumber : @bloggersumut |
Ya. Penting buat keberlangsungan dan eksistensi saya hingga saat ini. Walau terkadang saya malas update blog dan melupakan janji janji saya di awal ngeblog untuk rajin menulis blog, juga ternyata harapan dan realita tidak bisa berjalan dengan mulus. Maka dengan komunitas lah saya bisa disentil untuk kembali menulis setiap minggunya dan kembali fokus dengan rencana rencana yang telah disusun rapi dalam target blogging 2019 ini. Apapun komunitasnya baik online atau offline dan tentunya cocok dengan pilihan, pastinya akan membuat kita semangat menulis blog.
Lalu bagaimana dengan mu, apa komunitas blog itu penting buat kesuksesan blog mu? Boleh dong dibagi di sini yah.
Oya mohon maaf bila ada kata dalam artikel ini menyinggung pihak tertentu ya karena saya hanya mengatakan apa adanya.
salam :)
46 komentar untuk "Writing Blog Class bersama Blogger SUMUT"
pertemuan keempat buat saya. karena saya ada dua kelas yang gak hadir....
Ada insan tertentu yang belum bisa mobilitas karena sikon.
Saya senang Mbak Iid bisa ikut komunitas yang sesuai. Semoga tetap konsisten, ya. Ngeblog berat jika kit jadikan beban, akan terasa ringan dan menyenangkan jika kita memang menikmatinya. Asal jaga kesehatan saja. Jangan sakit ya. Itu akan berpengaruh banget.
Orang sakit dan sedang berobat mah tak bisa sepenuhnya fokus isi blog. Kalau blogwalking tak masalah, tetapi soal menulis bisa terkendala hal lain. Kayak harus minum obat jadi malah ngantuk melulu dan tak fokus menulis kayak saya, he he.
tahun ini awak mau fokus nulis dulu, kalo emang awak konsisten, baru deh beli domain.. hehehehe
di jogja banyak juga sih tapi kayaknya mati suri hehehe
Kalau saya hanya sekedar melampiaskan hobi nulis aja mbak jadi blum terpikir ikut komunitas blogger
makasih mbae tulisanmu langsung mentriger diriku.
Apakah hanya dari iklan ?
Apakah dari afiliasi ?
Apakah dari shortlink ?
Dan apakah menjadi seorang narablog bisa menjanjikan mbak,...terutama untuk kebutuhan hidup keluarga
Jujur kakau hntuk dapat setiap bulan hanya mengandalkan iklan saya rasa enggak cukup teh ya
Sampai sekarang aku masih penasaran dengan para blogger, tapi setidaknya menjadi seorang blogger atau membuat blogger menjadi sebuah hobi adalah suatu perbuatan yang mulia, ia tidak mba,..iya aja lah ya,..,ha-ha
Mantap Kakak Iied!
Enaknya menambah teman dan juga ilmu kita nambah apalagi saya yang hanya bertuliskan perasaan2ku selama ini.
Kalau komunitas belum ketemu.
Huhu...
Tahunya cuma komunitas daring.
Padahal kalau ikut komunitas bisa sharing langsung.
Semangat blogging Kak!
Terima kasih.
Aihh aku cinta komunitas pertamaku di Medan ini π
Semangat terus kak... Jujur ngetiknya gemeteran. Senang banget bacanya dan terharu. Bangga sama kakak
salam kenal ya kak, meski kita satu komunitas tapi belom pernah bersua di darat sepertinya hehehe
"ternyata belajar sendiri itu gk buat pintar, hanya sedikit ilmu yg bisa diserap, yg ada malah salah kaprah"π
Bersama2 lebih indah ya kak π
ku juga pingin ikut2an begitu, tatap muka langsung ketemu temen2 blogger, tapi waktu nya belum kesempetan..
Whoaaaa .. aku cuma ngiler π°
Ya abisnyaaaaaa, dikotaku ngga ada komunitas blogger sih ...
Jadi, belum pernah ngerasain gimana serunya ikutan acara kumpul temu blogger π’
Padahal kalau gabung komunitas pasti banyak positifnya seperti ilmu ngeblog jadi bertambah :)
Bisa kopdar dan saling mengunjungi antar blog
Aku Aul, dari komunitas blogger Palanta, Sumbar.
Tapi base utamanya di padang.
Nanti kalau main ke Padang hubungi Aku yaaa
Mari kita kopi darat hihihi
Mohon maaf Link Hidup, juga Link langsung menuju artikel dan user UNKNOWN tidak akan saya tampilkan karena akan menyebabkan broken link bagi blog saya.
Terima kasih atas pengertiannya ππ