Impetigo, Penyakit Kulit yang Menyiksa Anak Balita
Impetigo...
Pertama dengar namanya saja terasa asing di telinga dan memang bener gak nyangka ternyata si anak lanang kena impetigo.
Apa sih impetigo itu? Rupanya Impetigo itu menurut alodokter.com adalah infeksi kulit yang disebabkan oleh bakteri, berupa kulit melepuh ataupun bercak luka yang terbuka pada kulit, dan penyakit ini ternyata menular layaknya penyakit seperti cacar, campak, dll.
Awalnya penyakit ini muncul ketika selesai bersilahturahmi pas lebaran lalu selama 4 hari ke tempat saudara saudara.
Bukannya menuduh yang bukan-bukan bisa saja penyakit tersebut datangnya karena kontak dengan kulit orang dewasa atau kontak dengan hewan peliharaan yang sedang sakit, karena anak umur Balita masih rentan dengan penyakit kulit.
Benar saja ada yang aneh di muka si anak lanang berapa hari kemudian, muncul bercak2 warna merah di hidung dan diatas mulut, tandanya kulit mengeras dan seperti luka korengan, atau cacar api dan bentuk lukanya seperti ringworm alias kudis.
Masih belum ngeh dengan tanda2 di mukanya..
saya kira masi bisa disembuhkan dengan mengoleskan minyak VCO, minyak but2 atau minyak zaitun seperti biasanya.
Ternyata 4-5 hari tanda atau luka di mukanya pelan pelan sembuh, agak lama dan sedikit menimbulkan perdebatan dengan orang tua yang pengennya segera sembuh saja.
Asal bawa ke dokter umum yang bukan ahlinya, karena khawatirnya obat yang dikasi hanya berupa puyer yang isinya hanya antibiotik 😥.
Kalau bisa antibiotik untuk anak sebisa mungkin saya hindari.
Baca : Peran Probiotik Saat Diare
Beberapa hari kemudian luka yang seperti cacar itu menyebar sampe maaf ke "pantat", ke punggung , dan ke paha. Tetap saya beri obat yang alami seperti minyak VCO setiap jamnya, sambil menuggu ayahnya pulang dari Palembang untuk ke dokter spesialis anak langganan kami.
Selama hampir 2 minggu luka di kulitnya gak kunjung sembuh, di kasi obat seperti Caladin malah tambah parah, kulitnya melepuh seperti habis kena air panas , kasian dia jadi nangis terus , saya bingung, agrhh 😭
Setelah ayahnya datang, barulah kami bisa urus surat ke bpjs dan menemui dokter spesialis anak yang praktek di Rumah Sakit Bunda Thamrin, Medan yaitu dr. Ivan. Maaf saya lupa nama lengkapnya dokter itu. Orangnya berbadan tinggi dan tegap, dengan rambut plontos seperti tentara.
Memang ya kalau cocok sama dokter spesialis anak tuh bawaannya bikin tenang aja yah hehe, seketika habis anak lanang diperiksa langsung lega deh. Terus diresepin Sirup obat Celestamine dan Salep Bactoderm Mupirocin.
Obat Celestamine adalah kombinasi obat anti inflamasi dan anti alergi, sedangkan salep bactoderm mengobati luka2 ada dikulit karena sesuai dengan gejala2nya.
Baru dikasi selama 2 hari sudah ada perkembangan pada luka dikulitnya, kulitnya sudah tidak melepuh lagi, luka yg seperti ringworm dan korengan perlahan2 tertutup dengan sendirinya, dan hanya tinggal bekasnya saja, alhamdulillah biiznillah , luar biasa sekali ini 😊
Satu hal yang saya ambil hikmahnya dengan penyakit ini, jangan gampang begitu aja kasi anak dengan obat puyer yang notabene isinya hanya antibiotik, hanya karena ingin cepat sembuh.
Tetap tenang dengan memberinya obat2 alami dulu, seperti minyak vco, minyak zaitun , minyak but but juga bisa karena kandungan anti inflamasi dan tidak keras di kulit, baru kemudian konsultasi ke ahlinya yaitu dokter spesialis anak yang cocok dengan kita ❤
 |
| Impetigo Pic from Mayo Clinic |
Pertama dengar namanya saja terasa asing di telinga dan memang bener gak nyangka ternyata si anak lanang kena impetigo.
Apa sih impetigo itu? Rupanya Impetigo itu menurut alodokter.com adalah infeksi kulit yang disebabkan oleh bakteri, berupa kulit melepuh ataupun bercak luka yang terbuka pada kulit, dan penyakit ini ternyata menular layaknya penyakit seperti cacar, campak, dll.
 |
| Penampakan impetigo pada anak |
Awalnya penyakit ini muncul ketika selesai bersilahturahmi pas lebaran lalu selama 4 hari ke tempat saudara saudara.
Bukannya menuduh yang bukan-bukan bisa saja penyakit tersebut datangnya karena kontak dengan kulit orang dewasa atau kontak dengan hewan peliharaan yang sedang sakit, karena anak umur Balita masih rentan dengan penyakit kulit.
Benar saja ada yang aneh di muka si anak lanang berapa hari kemudian, muncul bercak2 warna merah di hidung dan diatas mulut, tandanya kulit mengeras dan seperti luka korengan, atau cacar api dan bentuk lukanya seperti ringworm alias kudis.
Masih belum ngeh dengan tanda2 di mukanya..
saya kira masi bisa disembuhkan dengan mengoleskan minyak VCO, minyak but2 atau minyak zaitun seperti biasanya.
Ternyata 4-5 hari tanda atau luka di mukanya pelan pelan sembuh, agak lama dan sedikit menimbulkan perdebatan dengan orang tua yang pengennya segera sembuh saja.
Asal bawa ke dokter umum yang bukan ahlinya, karena khawatirnya obat yang dikasi hanya berupa puyer yang isinya hanya antibiotik 😥.
Kalau bisa antibiotik untuk anak sebisa mungkin saya hindari.
Baca : Peran Probiotik Saat Diare
Beberapa hari kemudian luka yang seperti cacar itu menyebar sampe maaf ke "pantat", ke punggung , dan ke paha. Tetap saya beri obat yang alami seperti minyak VCO setiap jamnya, sambil menuggu ayahnya pulang dari Palembang untuk ke dokter spesialis anak langganan kami.
Selama hampir 2 minggu luka di kulitnya gak kunjung sembuh, di kasi obat seperti Caladin malah tambah parah, kulitnya melepuh seperti habis kena air panas , kasian dia jadi nangis terus , saya bingung, agrhh 😭
Setelah ayahnya datang, barulah kami bisa urus surat ke bpjs dan menemui dokter spesialis anak yang praktek di Rumah Sakit Bunda Thamrin, Medan yaitu dr. Ivan. Maaf saya lupa nama lengkapnya dokter itu. Orangnya berbadan tinggi dan tegap, dengan rambut plontos seperti tentara.
Memang ya kalau cocok sama dokter spesialis anak tuh bawaannya bikin tenang aja yah hehe, seketika habis anak lanang diperiksa langsung lega deh. Terus diresepin Sirup obat Celestamine dan Salep Bactoderm Mupirocin.
 |
| Salep Mupirocin yang ampuh |
Obat Celestamine adalah kombinasi obat anti inflamasi dan anti alergi, sedangkan salep bactoderm mengobati luka2 ada dikulit karena sesuai dengan gejala2nya.
Baru dikasi selama 2 hari sudah ada perkembangan pada luka dikulitnya, kulitnya sudah tidak melepuh lagi, luka yg seperti ringworm dan korengan perlahan2 tertutup dengan sendirinya, dan hanya tinggal bekasnya saja, alhamdulillah biiznillah , luar biasa sekali ini 😊
Satu hal yang saya ambil hikmahnya dengan penyakit ini, jangan gampang begitu aja kasi anak dengan obat puyer yang notabene isinya hanya antibiotik, hanya karena ingin cepat sembuh.
Tetap tenang dengan memberinya obat2 alami dulu, seperti minyak vco, minyak zaitun , minyak but but juga bisa karena kandungan anti inflamasi dan tidak keras di kulit, baru kemudian konsultasi ke ahlinya yaitu dokter spesialis anak yang cocok dengan kita ❤
Posting Komentar untuk "Impetigo, Penyakit Kulit yang Menyiksa Anak Balita"
Mohon maaf Link Hidup, juga Link langsung menuju artikel dan user UNKNOWN tidak akan saya tampilkan karena akan menyebabkan broken link bagi blog saya.
Terima kasih atas pengertiannya 🙏😊